Sri Mulyani Menyatakan Akan Menyiapkan Anggaran Untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Rabu, 15 Mei 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan pemerintahan pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyiapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (NPBN) tahun depan. kepemimpinan calon presiden Prabowo Subianto. Bendahara Negara menjelaskan, penyusunan APBN bagi pemerintahan yang baru terpilih merupakan “tradisi” yang biasa dilakukan pada masa transisi pemerintahan. Hal ini dilakukan sesuai ketentuan penyusunan APBN yang tertuang dalam Undang-Undang Keuangan Negara Nomor 17 Tahun 2003. “Dalam masa transisi yang sangat unik bagi Indonesia ini, pemerintahan akan berakhir pada Oktober 2024 dan pemerintahan baru akan dilaksanakan. dimulai pada waktu yang sama,” ujarnya dalam diskusi Fitch Indonesia di Jakarta, Rabu (15/1). . 5/2024). “Tetapi anggaran pemerintahan selanjutnya sedang disiapkan oleh pemerintahan saat ini,” lanjutnya.

Indonesia terbiasa menyiapkan APBN untuk pemerintahan baru. Oleh karena itu, Sri Mulyani mengatakan koordinasi dan konsultasi dengan kubu Prabowo dilakukan untuk merencanakan posisi APBN. Penyusunan APBN dilakukan sesuai siklus tahunan yang tetap melibatkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Seorang mantan eksekutif Bank Dunia membenarkan bahwa Indonesia sudah mengetahui isi APBN pemerintahan baru. Hal ini dilakukan pada masa transisi Megawati ke Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan juga pada masa transisi SBY ke Joko Widodo (Jokowi). “Kita sudah memiliki tradisi transisi yang relatif terjangkau,” ujarnya.

Arah politik pemerintahan mendatang Sri Mulyani lebih lanjut meyakinkan bahwa penyusunan APBN akan berpedoman pada kebijakan pemerintahan yang dipimpin Prabowo. Menurutnya, hal ini penting untuk mendukung implementasi kebijakan strategis pemerintah ke depan. “Kami pastikan arah politik secara fundamental sangat penting bagi Indonesia,” ujarnya. Konon, arah kebijakan pemerintah ke depan akan fokus pada pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM), pengembangan nilai tambah, serta peningkatan efisiensi dan produktivitas hilir. “Dan membangun institusi yang lebih baik dan lebih dapat diandalkan adalah judul dari arah politik,” katanya.



Berikan komentar

Komentar